Danau Gedang Bengkulu |
Pertama kali mengunjungi Danau Gedang tepat akhir Januari silam, bersama 3 orang sabahat baik di perkuliahan. Entah dalam rangka apa, tapi kunjungan pertama cukup berkesan di ingatan. Selang sepuluh bulan kemudian, ternyata masih diberi kesempatan kembali menginjakkan kaki ke salah satu wisata populer di Bengkulu ini.
Jujur, aku anaknya jarang jalan-jalan, kalau nggak diajakin temen, mana mungkin bisa sampai ke sana. Terlebih, aku nggak mau (nggak berani) bawa motor jauh-jauh karena mataku minus dan aku nggak suka nyalip-nyalip kendaraan di jalan. Kalau mau pergi jauh, nggak bisa diandalkan buat jadi kang ojek, maunya nebeng aja :D
Setelah dua kali berkunjung, akhirnya punya mood untuk menuliskan sekilas cerita perjalanan kami ke sana. Kupikir, dunia mesti tau kalau Bengkulu punya Danau Gedang, salah satu wisata unik dan cantik yang mungkin harus kamu kunjungi kalau punya kesempatan mampir ke Kota Bengkulu.
Danau dan Pantai di Satu Lokasi
Pertama kali tertarik berkunjung ke sini ketika di Instagram seliweran foto-foto cantik anak-anak Bengkulu sedang piknik sambil gelar tikar di rerumputan hijau, dengan background laut lepas. Serius cantik banget, bikin kepingin ikutan piknik juga.
Sumber : instagram.com/pherlihrmn |
Lokasi dan Jarak tempuh ke Danau Gedang
Danau Gedang yang menjadi salah satu tujuan wisata di Provinsi Bengkulu terdapat di Kabupaten Bengkulu Tengah, tepatnya berlokasi di desa Padang Betuah, Kecamatan Pondok Kelapa. Jaraknya berkisar 34 KM dari pusat Kota Bengkulu. Kalau berkendara motor dengan kecepatan sedang, bisa ditempuh sekitaran satu jam aja. Nggak jauh banget, kok. Itu kalau bawa motor kecepatan sedang, yaa. Kalau bawa motornya dengan motto alon-alon asal klakon sih beda cerita.
Lupa fotoin danau & pantai di satu freme |
Seperti aku dan temanku, yang selain sama-sama minim pengetahuan tentang jalan, juga tidak suka bawa motor ngebut-ngebut.
Meskipun bertempat di luar kota, namun lokasi wisata cukup mudah ditemukan karena di pinggir jalan raya telah terpasang plang yang menunjukkan lokasi wisata. Selanjutnya tinggal mengikuti jalan ke dalam gang kurang lebih sejauh dua kilometer untuk sampai ke lokasi danau dan pantai.
Menikmati Keindahan Pantai dari Ketinggian
Lokasinya berupa tebing, yang di bawahnya ada pantai dengan ombak yang cukup besar dan secara berkala terus menerus menghantam dinding tebing, menciptakan suara riuh nyaring hingga ke atas tebing. Intensitas hembusan angin di Danau Gedang pun cukup besar. Kalau cuaca cerah, mataharinya terik hingga sore. Untuk itu, disarankan membawa kacamata hitam dan topi.
View Lautan dari Danau Gedang |
Untuk masuk ke lokasi wisata, hanya dikenakan tarif lima ribu per motor, dan sepuluh ribu untuk kendaraan roda empat. Danau Gedang biasanya ramai ketika sore, apalagi saat weekend. Rata-rata pengunjung datang bersama keluarga, teman, atau pacar untuk piknik sambil menggelar tikar di rerumputan hijau dan menikmati sensasi makan dengan view laut lepas. Karena letaknya tinggi, pengunjung bisa melihat hamparan laut hingga jauh. Bayangkan betapa cantiknya senja yang terpatri di langit sore Danau Gedang.
Pengunjung yang cukup berani ada juga yang turun ke bawah untuk bersentuhan langsung dengan bibir pantai. Tapi harus hati-hati sebab jalur turunnya terjal, setauku tidak disediakan jalur khusus. Pun dengan pengunjung yang piknik di atas juga mesti hati-hati karena pinggiran tebing masih belum dipagar dengan pembatas. Jangan sampai karena keasyikan foto malah tanpa sadar melangkah terlalu pinggir, kan jadi berbahaya.
1 Komentar
Cantik banget danaunya kak. tempat yang romantis, bener, cocok buat foto pre-wed.
BalasHapusTambahkan Komentar